DPR Segera Bentuk GKSB Indonesia-Ekuador
Ketua DPR RI Marzuki Alie menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Republik Ekuador untuk Indonesia Alberto Calderon Ledesma. Dubes dalam kesempatan tersebut menyampaikan pesan dari Ketua Parlemen Ekuador yang telah membentuk Grup Kerja Sama Bilateral Ekuador-Indonesia sebagai upaya peningkatan kerjasama kedua negara.
“Kita menghargai keinginan kuat dari parlemen Ekuador dalam meningkatkan kerjasama parlemen kedua negara. Kita akan segera proses ke BKSAP untuk segera membentuk Grup Kerja Sama Bilateral Indonesia - Ekuador,” kata Marzuki dalam pertemuan di Gedung DPR RI Senayan, Jakarta, Jumat (28/9/12)
Ia menambahkan hubungan bilateral kedua negara sejauh ini sudah berjalan dengan baik terbukti dengan kunjungan Presiden RI ke Ekuador beberapa waktu lalu. Harapannya tambah Politisi Fraksi Partai Demokrat ini Grup Kerja Sama Bilateral parlemen kedua negara dapat memperkuat hubungan yang sudah terbangun selama ini.
Dubers Alberto Calderon Ledesma dalam kesempatan tersebut juga menyerahkan surat dari Ketua Parlemen Ekuador. Ia meyakini hubungan erat legislatif diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral kedua negara. Pada bagian lain ia juga mengingatkan tentang realisasi rencana kunjungan parlemen Indonesia ke negaranya.
“Saya mencatat delegasi parlemen Indonesia yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR Anis Matta sudah akan berkunjung beberapa waktu lalu, namun karena sesuatu hal ditunda. Kami berharap rencana tersebut dapat segera diwujudkan,” ujarnya.
Hubungan Indonesia-Ekuador sejauh ini pada tingkat pemerintahan sudah berjalan baik. Perdagangan kedua negara saat ini terus tumbuh, dari USD 44,2 juta di tahun 2007 menjadi USD 96,6 juta pada tahun 2011, dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 19,8% per tahun. Setelah melakukan dua kali reformasi agraria negara bekas jajahan Spanyol ini terus tumbuh dan saat ini tercatat menjadi pengekspor pisang nomor satu di dunia. (iky)foto:wy/parle